Banyuwangi – Suasana penuh keakraban dan kekhidmatan tampak di ruang lantai II Kantor Pengadilan Agama (PA) Banyuwangi ketika Hakim PA Banyuwangi, YM Zainuri Jali, S.Ag., M.H., memberikan pembekalan materi kepada para mahasiswa Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dari Universitas Ibrahimy Sukorejo Situbondo.
Dalam kesempatan tersebut, beliau menyampaikan berbagai materi penting yang berkaitan dengan praktik peradilan agama, mulai dari struktur kelembagaan, mekanisme persidangan, hingga etika profesi hukum yang harus dijunjung tinggi oleh calon praktisi hukum. Dengan bahasa yang lugas dan mudah dipahami, beliau berusaha menanamkan pemahaman mendalam kepada mahasiswa tentang pentingnya integritas, profesionalisme, serta kepekaan sosial dalam menjalankan tugas di bidang hukum syari’ah.
Mahasiswa peserta PPL tampak antusias menyimak setiap arahan yang diberikan. Mereka tidak hanya mendengarkan, tetapi juga aktif mencatat poin-poin penting serta mengajukan beberapa pertanyaan kritis terkait praktik di pengadilan agama. Interaksi yang terjalin membuat suasana diskusi semakin hidup dan penuh makna, sehingga pembekalan ini tidak sekadar menjadi ajang penyampaian teori, tetapi juga ruang dialog yang menghubungkan dunia akademik dengan realitas praktik hukum.
Hakim YM Zainuri Jali menekankan bahwa pengalaman praktik di lembaga peradilan adalah kesempatan emas yang harus dimanfaatkan mahasiswa untuk mengasah keterampilan, memperluas wawasan, serta mempersiapkan diri menghadapi dunia kerja di masa mendatang. Beliau berharap, melalui kegiatan PPL ini, mahasiswa Universitas Ibrahimy mampu melahirkan generasi sarjana syari’ah yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga matang secara spiritual dan moral.
Kegiatan pembekalan ini menjadi salah satu momen penting dalam rangkaian program PPL, karena memberikan gambaran nyata tentang dinamika peradilan agama sekaligus memperkuat jalinan kerja sama antara Fakultas Syari’ah dan Ekonomi Islam Universitas Ibrahimy dengan Pengadilan Agama Banyuwangi.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan mahasiswa semakin termotivasi untuk belajar, berlatih, dan berkontribusi dalam menegakkan nilai-nilai hukum syari’ah di tengah masyarakat, sekaligus menegaskan peran kampus sebagai pencetak kader-kader hukum Islam yang unggul, berdaya saing, dan berakhlak mulia.